ADA KALTIM

Tingkatkan Kualitas Pengajar, TEC Kukar Laksanakan Diklat Standarisasi Guru Al-Quran Metode Tilawati

Diklat standarisasi guru Al-Qur'an metode Tilawati level dua (Akmal/adakaltim)

Tenggarong – Tilawati Education Centre (TEC) Kukar melaksanakan Diklat Standarisasi Guru Al-Quran Metode Tilawati Level Dua se-Kukar di Pendopo Wakil Bupati Kukar, Tenggarong, Sabtu (31/8/2024).

Acara ini digelar bertujuan untuk meningkatkan kualitas pengajaran Al-Quran dengan metode Tilawati di seluruh wilayah Kukar.

Bupati Kukar, yang diwakili oleh Asisten II Setkab Kukar, Ahyani Fadianur Diani, menyampaikan pentingnya program Gerakan Etam Mengaji (GEMA) yang telah dijalankan oleh Pemkab Kukar sejak 2016.

“Pergeseran nilai dan tradisi akibat pengaruh media massa elektronik telah mengikis kebiasaan baik, termasuk budaya mengaji. Oleh karena itu, Gerakan Etam Mengaji sangat penting untuk mengajak masyarakat kembali memakmurkan mushola, surau, dan masjid,” jelasnya.

Diklat Standarisasi Guru Al-Quran Metode Tilawati level dua ini merupakan upaya konkret untuk mengatasi pergeseran nilai tersebut dengan memastikan bahwa pengajaran Al-Quran di Kukar dilaksanakan secara seragam dengan kualitas yang baik.

Standarisasi ini diharapkan dapat menyelaraskan metode pengajaran Tilawati di seluruh wilayah, sehingga dakwah melalui Al-Quran bisa lebih efektif dan menyentuh berbagai lapisan masyarakat.

“Ini adalah bagian dari dakwah riil yang dapat memberikan makna lebih dalam bagi umat, khususnya dalam menginternalisasi ajaran Islam kepada anak-anak, remaja, dan seluruh lapisan masyarakat,” kata Ahyani.

GEMA yang diusung dalam program ini, tidak hanya berfokus pada pembelajaran tilawah, tetapi juga pada pemahaman terjemah dan tafsir Al-Quran.

Dengan demikian, diharapkan umat Islam di Kukar tidak hanya mampu membaca Al-Quran dengan baik, tetapi juga memahami isinya dengan mendalam.

“Diklat ini merupakan langkah penting untuk memperkuat Gerakan Etam Mengaji dan mendekatkan masyarakat dengan Al-Quran, serta memperkuat identitas keislaman di Kukar,” tutup Ahyani. (ak)

Bagikan :

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *