Sertifikasi Guru Kaltim Terlambat, Salehuddin Desak Disdikbud Segera Bertindak

Anggota DPRD Kaltim, Salehuddin. (Ist)

Samarinda – Polemik terkait sertifikasi guru di Kalimantan Timur (Kaltim) terus berlangsung tanpa kejelasan.

Anggota DPRD Kaltim, Salehuddin, mendesak Pemerintah Provinsi Kaltim melalui Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) untuk segera memberikan solusi konkret terhadap masalah yang telah berlarut-larut ini.

Salehuddin menyatakan keprihatinannya, mengungkapkan bahwa permasalahan ini telah berlangsung selama lebih dari sepuluh tahun tanpa resolusi. Ia menegaskan bahwa keluhan dari para guru semakin meningkat.

“Saya prihatin sekali, karena masalah ini sudah hampir 10 tahun tapi belum kunjung selesai dan guru sudah mengeluhkan ini bertahun-tahun,” ujar Salehuddin pada Kamis (31/10/2024).

Ia menekankan bahwa sertifikasi guru adalah elemen krusial, tidak hanya dalam meningkatkan kualitas pengajaran, tetapi juga dalam memperhatikan kesejahteraan para pendidik di Kaltim. Namun, penanganan yang lambat oleh Disdikbud Kaltim menjadi sorotan.

“Ini adalah tanggung jawab kita semua, terlepas dari unsur Disdikbud Kaltim, masalah ini harus diselesaikan karena ini bicara hak dan kesejahteraan guru,” tegasnya.

Lebih jauh, politisi dari Partai Golkar ini menambahkan bahwa sertifikasi guru tidak sekadar masalah administratif, melainkan juga berkaitan dengan kualitas pengajaran yang diberikan.

“Saya mengira ini akan berpengaruh pada semangat dan kualitas pengajaran mereka, dan tentu ini harus bisa diselesaikan tidak boleh dibiarkan berlarut-larut,” pungkasnya. (Adv)

Bagikan :