Pemkab Kukar Ganjar Penghargaan Pendamping PKH Terbaik di 2024

Penyerahan penghargaan pendamping PKH terbaik 2024 Kukar. (Akmal/adakaltim)

Tenggarong – Dalam rangka memperkuat pelaksanaan Program Keluarga Harapan (PKH) di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), Rapat Koordinasi PKH Tahun 2024 digelar di Hotel Grand Elty Singgasana, Tenggarong pada Sabtu (14/9/2024).

Acara ini tidak hanya menjadi ajang koordinasi, tetapi juga pemberian penghargaan bagi para pendamping PKH terbaik yang telah berkontribusi signifikan dalam mendorong graduasi mandiri keluarga penerima manfaat (KPM) di Kukar.

Pendamping PKH bertugas mendampingi keluarga penerima manfaat dalam menjalankan program bantuan sosial pemerintah, membantu keluarga mencapai kemandirian ekonomi serta memastikan bantuan tepat sasaran.

Adapun lima pendamping PKH terbaik 2024, yakni adalah Pinarti, S.Pd., Nonon Amalia, SP., Wiwik Puplanti, S.Pa., Muzahidin, S.Kom., Sumarni, SP.

Salah satu penerima penghargaan, Muzahidin, S.Kom, mengucapkan rasa terima kasihnya kepada Pemkab Kukar atas dukungan penuh terhadap para pendamping PKH.

Diketahui bahwa di daerah lain, seperti daerah Jawa, hanya koordinator kecamatan yang mendapat fasilitas kendaraan dinas. Sedangkan di Kukar, semua pendamping PKH mendapatkan kendaraan dinas.

“Alhamdulillah, Kukar merupakan satu-satunya kabupaten yang memberikan kendaraan dinas kepada seluruh pendamping PKH,” ungkapnya

Ia menyebutkan, salah satu tantangan terbesarnya adalah berkomunikasi dengan masyarakat yang beragam suku dan bahasa, terutama di Kukar yang terdiri dari berbagai kelompok masyarakat.

“Perbedaan bahasa sering kali menjadi kendala, tetapi kami terus berusaha agar program ini berjalan dengan baik.”

Selain itu, Muzahidin menekankan pentingnya proses graduasi mandiri, di mana pendamping PKH harus membantu KPM untuk sadar bahwa mereka perlu keluar dari program saat sudah mampu secara ekonomi.

Diketahui bahwa jumlah pendamping PKH di Kukar saat ini sebanyak 79 orang. Jumlah penerima manfaat PKH pada tahun 2022 mencapai 14.550 orang, sementara di tahun 2023 tercatat 13.864 orang dan jumlah penerima di tahun 2024 menurun menjadi 7.674 orang.

“Pesan saya kepada rekan-rekan pendamping lainnya adalah tetap semangat dan terus belajar, terutama dalam mempersiapkan diri untuk tes PPPK di akhir tahun nanti,” tutup Muzahidin. (ak)

Bagikan :