Tenggarong – Kapolres Kutai Kartanegara (Kukar), AKBP Heri Rusyaman, memaparkan pencapaian kinerja dan upaya penanganan kasus yang dilakukan Polres Kukar sepanjang 2024 pada pers rilis akhir tahun di Mapolres Kukar, Jumat (27/12/24).
Dalam rilis akhir tahun tersebut, AKBP Heri mengungkapkan berbagai kemajuan yang telah dicapai, tantangan yang dihadapi, serta langkah-langkah yang telah diambil dalam menangani kejahatan dan menjaga keamanan di Kukar.
Pada 2024, Crime Total (CT) tercatat mencapai 698 kasus, meningkat 8,4% dibandingkan tahun sebelumnya yang tercatat 646 kasus.
Sementara itu, Crime Clearance (CC) pada 2024 mengalami peningkatan 5,4%, dengan total 614 kasus yang berhasil diselesaikan, dibandingkan dengan 582 kasus pada 2023.
“Perbandingan CT naik 52 kasus dan CC naik 32 kasus dibanding tahun lalu,” jelas AKBP Heri.
Kapolres Kukar juga menyampaikan jenis kejahatan yang ditangani Polres Kukar meliputi kejahatan konvensional, transnasional, dan yang terkait dengan kekayaan negara.
Ia menekankan pentingnya upaya penyelesaian kasus untuk menjaga rasa aman di masyarakat.
“Kami terus berusaha untuk menyelesaikan kasus-kasus yang ada agar masyarakat merasa lebih aman dan terlindungi,” ujarnya.
Salah satu peningkatan signifikan yang dicatat adalah kasus narkoba, yang mengalami lonjakan dari 239 kasus pada 2023 menjadi 266 kasus di 2024.
Kasus narkoba yang ditangani mencakup sabu, ganja, ekstasi, dan tembakau sintetis.
Polres Kukar berhasil menyita barang bukti narkotika dengan total 1.757,34 gram sabu, 23,11 gram ganja, 169 butir ekstasi, dan 1,6 gram tembakau sintetis.
Selain itu, pihak kepolisian juga berhasil mengamankan uang tunai senilai Rp120.808.000.
“Kami akan terus memberantas peredaran narkoba dengan tegas, karena ini merupakan ancaman besar bagi generasi muda kita,” tegasnya.
Di bidang lalu lintas, meskipun jumlah kecelakaan turun 5,7% dari tahun sebelumnya, dengan penurunan enam kasus, korban meninggal dunia meningkat 14 orang.
Sedangkan, Kerugian materiil akibat kecelakaan lalu lintas tercatat mencapai Rp13,4 miliar.
“Kami akan meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai keselamatan berlalu lintas, karena kecelakaan tetap menjadi salah satu perhatian utama kami,” tambahnya.
Ia juga mengungkapkan komitmennya untuk terus meningkatkan pelayanan dan penegakan hukum di masa yang akan datang, sambil mengapresiasi kerjasama antara Polres Kukar dan masyarakat.
“Pencapaian ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran Polres Kukar yang didukung oleh masyarakat. Kami berkomitmen untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan penegakan hukum di tahun mendatang,” pungkasnya. (Ak)