Tenggarong – Dengan semakin dekatnya pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2024, Kalimantan Timur (Kaltim) menghadapi masa krusial di mana beberapa kepala daerah mengambil cuti untuk kembali bertarung dalam pemilihan.
Menyikapi situasi ini, Menteri Dalam Negeri, Muhammad Tito Karnavian, melalui Surat Keputusan Nomor 100.2.1.3-4088 Tahun 2024, menetapkan enam Penjabat Sementara (Pjs) untuk memimpin daerah-daerah yang kepala daerahnya maju kembali di kontestasi Pilkada 2024.
Enam daerah tersebut adalah Paser, Berau, Kutai Timur, Bontang, Balikpapan, dan Kutai Kartanegara (Kukar).
Untuk Kukar, Bambang Arwanto resmi dilantik sebagai Pjs Bupati Kukar pada 25 September 2024. Sebagai seorang birokrat senior dengan pengalaman panjang di pemerintahan, Bambang diberikan tanggung jawab penuh untuk menjaga kelancaran roda pemerintahan selama masa transisi Pilkada.
Ketika ditemui awak media setelah acara Beseprah di depan museum Mulawarman,Tenggarong pada Kamis (26/9/2024). Bambang Arwanto menjelaskan bahwa dirinya telah diberikan mandat penting oleh Menteri Dalam Negeri untuk memimpin Kukar selama masa transisi Pilkada.
“Tugas utama saya adalah menjaga stabilitas pemerintahan, melanjutkan pembangunan, dan memastikan pelayanan masyarakat tetap berjalan dengan baik,” ujarnya.
Selain itu, ia juga mendapat tanggung jawab untuk memastikan pelaksanaan Pilkada yang lancar, transparan, aman, tertib, dan adil.
“Kami akan menjaga agar birokrasi tetap netral,” tegasnya
Bambang juga mengatakan bahwa salah satu prioritasnya adalah memastikan Pemilukada di Kukar berjalan sesuai dengan prinsip jujur dan adil.
Bagi Bambang, tugas ini bukan hanya sekadar transisi pemerintahan, tetapi juga tanggung jawab untuk memastikan demokrasi di Kukar terus berkembang dengan baik.
Selain itu, Bambang menyoroti pentingnya mempertahankan kesinambungan program pembangunan yang telah direncanakan sebelumnya.
Menurutnya, Rencana Pembangunan Jangka Menengah (RPJM) Kukar harus terus berjalan dengan baik.
“Yang terpenting, RPJM Kukar harus tetap berjalan dengan baik, meski di tengah dinamika politik Pilkada,” pungkasnya. (ak)