Samarinda – Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kaltim, Damayanti, menyoroti pentingnya perhatian terhadap guru dalam keberhasilan implementasi Kurikulum Merdeka di Kalimantan Timur.
Menurutnya, keberhasilan kurikulum ini tidak hanya bergantung pada semangat belajar siswa, tetapi juga pada kualitas guru sebagai ujung tombak pendidikan.
“Kurikulum Merdeka, saya pribadi rasa tanggung jawab anak-anak kita dalam belajar masih kurang. Tapi yang lebih penting adalah perhatian pada guru,” ujar Damayanti, Rabu (13/11/2024).
Ia menekankan bahwa guru memiliki peran vital dalam mencetak generasi mendatang. “Kita mengetahui, dalam 10 tahun ke depan, jika kita bicara soal sumber daya manusia (SDM), pendidikan lah yang menjadi kuncinya. Maka yang harus jadi perhatian kita adalah gurunya, karena mereka adalah pencetak generasi masa depan,” tegasnya.
Damayanti mengajak semua pihak untuk lebih konsen terhadap peningkatan kualitas guru. Menurutnya, investasi pada guru akan berdampak langsung pada kualitas pendidikan dan pengembangan SDM Kaltim secara jangka panjang.
Sebagai wakil rakyat, ia berharap pemerintah daerah memberikan perhatian khusus terhadap kesejahteraan, pelatihan, dan pengembangan kapasitas guru dalam rangka mendukung keberhasilan implementasi Kurikulum Merdeka.
Kurikulum Merdeka sendiri merupakan langkah pemerintah dalam memberikan fleksibilitas kepada siswa untuk belajar sesuai dengan kebutuhan dan minatnya. Namun, kesuksesan program ini tidak dapat terwujud tanpa dukungan penuh dari para tenaga pendidik. (adv)